Kamis, 06 Juli 2017

Nasi Liwet - BU HARNO PALUR

Nasi Liwet merupakan salah satu kuliner khas Indonesia yang berasal dari Kota Solo, Jawa Tengah. Kuliner ini berbahan dasar nasi gurih yang ditambahkan sayur labu, santan kental, suwiran ayam, dan juga potongan telur pindang sebagai pelengkapnya. Saya sendiri merupakan fans berat dari nasi liwet. Rasanya tidak mungkin bosan saya dengan rasa kuliner ini. Di Solo sendiri banyak sekali penjual nasi liwet yang bisa kita temui. Namun kali ini saya akan membahas Nasi Liwet buatan Bu Harno yang berlokasi di sebelah POM BENSIN PALUR.

Setiap kali saya makan disini, saya selalu memesan nasi liwet dengan lauk uritan ayam. Menurut saya, nasi liwet Bu Harno rasanya pas. Nasinya tidak terlalu asin dan wangi. Sayur labunya pun gurih dan tidak terlalu pedas. Porsinya bisa dibilang banyak bagi anda yang suka makan dengan porsi besar. Potongan uritannya pun besar-besar dan tidak ada bau amis sama sekali.

Selain uritan ayam, anda juga bisa memilih berbagai macam lauk. Seperti telur pindang, ati ampela, sayap, kepala, dada, tahu tempe bacem dsb. Harga yang ditawarkan pun tidaklah terlalu mahal. Untuk seporsi nasi liwet dengan lauk uritan ayam plus es jeruk, anda cukup membayar Rp. 16.000,00. Tidaklah terlalu mahal jika dibandingkan dengan warung-warung nasi liwet yang lebih terkenal di Solo yang notabene mungkin rasanya tidak lebih enak daripada disini.

Warung ini mulai buka pukul 17.00 WIB hingga habis. Tapi biasanya, pukul 21.00 sudah habis. Bu Harno juga menerima pesanan untuk pesta pernikahan, slametan, dsb.


So? Tunggu apalagi?? Lestarikan Kuliner Nusantara layaknya melestarikan Budaya Nusantara



Salam Foody



Gie

Rabu, 05 Juli 2017

Bakso Bakar Pak'e Ida

Hari ini saya berkesempatan untuk mencoba salah satu jajanan yang sedang hits dikalangan anak muda Solo, yaitu Bakso Bakar Pak'e Ida. Sebenarnya bakso bakar sendiri mulai ramai sejak tahun 2015-an, tetapi banyak orang yang bilang bahwa Bakso Bakar yang satu ini rasanya lain dari yang lain.
Dan ini dia sang tersangkanya :p. Sekilas memang tidak ada bedanya dengan bakso bakar yang kebanyakan dijual di Solo. Tetapi ketika kita mencoba rasanya, baru terlihat perbedaannya. Jika kebanyakan bakso bakar yang dijajakan di Solo menggunakan komposisi tepungnya lebih banyak, disini terasa sekali rasa dagingnya. Tekstur kekenyalannya pun berbeda. Rasa daging sapi/ayam lebih terasa pada bakso bakar ini. Bumbu bakarannya pun rasanya tidak berlebihan. Manis dan gurihnya pas sekali. Kita juga bisa memesan tingkat kepedasannya sesuai dengan selera kita masing-masing. Biasanya bakso bakar ini dihidangkan dengan bumbu kacang, merica, dan kecap manis. Memang harga yang ditawarkan agak sedikit mahal dibandingkan bakso bakar yang lainnya, tetapi itu sebanding dengan rasa yang ditawarkan oleh Bakar Bakar Pak'e Ida ini. 

Jika anda ingin mencobanya, silahkan datang ke area Ngarsopuro Solo, tepatnya di area depan SMP.N 5 Surakarta. Harga per-tusuknya Rp. 2.000,00 saja. Biasanya bakso bakar ini buka mulai pukul 13.00 WIB sampai habis. Biasanya sih, sebelum si Penjual datang sudah banyak orang yang datang mengantri lho :D.

So, tunggu apa lagi? lestarikan Kuliner Nusantara layaknya melestarikan Budaya Nusantara



Salam Foody



Gie